Madiun,
antara 1968-1972 , di mana saat itu banyak terjadi gejolak yang
mempengaruhi keadaan kota madiun saat itu, bersamaan dengan itu banyak
perguruan persilatan lahir dan memprakarsai berdirinya
perguruan-perguruan baru, saat itu seorang Mantan (pensiunan) Anggota AURI (angkatan Republik Indonesia) Bp Kustari Ady Andaya
yang memiliki ilmu olah raga dalam bidang Persilatan pun merasa
memiliki peluang besar untuk mendirikan sebuah perguan/persilatan, namun
persilatan yang ia dirikan adalah berbeda dengan yang lain…
di
awali latihan di halaman Sekitar halaman kodim Madiun, dan baru
memiliki beberapa anggota namun saat itu belum memiliki nama untuk
persilatan ini. seorang Kustari adi andaya yang terinspirasi dengan
seorang tokoh golongan Putih yang Hidup saat zaman kerjaan Demak (pada saat pemerintahan sultan tenggrono) Yaitu Ki Ageng Pandan Alas (lihat Buku Naga sastra Sabuk Inten)
yang memiliki sifat ya amat Luhur. Ki Ageng pandan Alas dalam
menaklukan /menyadarkan musuh-musuhnya tidak menggunakan kekerasan,
melainkan dengan Dandanggulo(dalam bahasa jawa )
yang berarti Petuah-petuah atau nasehat yang dapat menyentuh hati baik
dari kawan ataupun lawan. sehingga para musuh-musuhnya sadar.
akhirnya
nama Ki ageng Pandan Alas Di Ambil sebagai Nama Keluarga Persilatan
Ini. dengan di bantu beberapa sahabatnya Persilatan Pandan Alas
melaporkan diri Bergabung dengan Ikatan Pencak silat Indonesia IPSI,
setelah di telaah dan di survei Oleh IPSI bahwa gerakan senam dan jurus
yang dimiliki persilatan Pandan Alas ini merupakan gerakan seni Beladiri
pencak Silat, selanjutnya pada tanggal 10 November 1972 Turunlah surat
keputusan dari IPSI yang Menerangkan Bahwa Keluarga Persilatan Ki Ageng
Pandan Alas ini di Akui sebagai anggota Oleh IPSI. maka tanggal 10
November 1972 tersebut di Ploklamirkan sebagai hari berdirinya
Persilatan Ini.
Persilatan
ini bukan lah Pecahan dari perguruaan lain. persilatan ini lahir dari
seorang KUSTARI ADY ANDAYA yang mendapatkan semua senam dan jurus dari
para Gurunya melalui media MIMPI yang berangsur-angsur ia dapatkan,
seperti antara sadar dan tidak sadar ia ada yang menyerang dan dari
serangan-serangan itulah tersusun sebuah Jurus-Jurus yang di miliki
keluarga persilatan ini, Untuk Jurus Rohani Persilatan ini pun terus
mencari yaitu semua yang tertulis di dalam AL Qur’an dan Al hadist,
sehingga antara jurus gerak(kanuragan) dan jurus Rohani bila di
gabungkan akan menjadi suatu Jurus yang Bernama Jurus Taqwa yaitu suatu
Jurus yang Meng Esakan Allah SWT, karna Tidak ada daya serata Upaya
yang dapat dicapai Manusia tanpa se ijin Allah.
0 komentar:
Post a Comment